PERANCANGAN SISTEM PENDETEKSI PH AIR HUJAN BERBASIS IOT (STUDI KASUS: DESA GEDEPANGRANGO KABUPATEN SUKABUMI)
Abstract
Air hujan memiliki PH yang berbeda-beda sesuai dengan kondisi lingkungannya, untuk menentukan nilai keasaman air hujan di perlukan sebuah alat pendeteksi pH seperti pH meter. Air hujan yang memiliki tingkat keasaman sangat rendah dapat menimbulkan dampak negatif bagi makhluk hidup. Indonesia merupakan negara yang memiliki curah hujan yang cukup tinggi selain itu juga Indonesia memiliki kawasan industri di daerah-daerah tertentu dan merupakan negara yang memiliki tingkat kepadatan lalulintas yang cukup tinggi, aktivitas industri dan pembakaran bahan bakar fosil di kendaraan dapat menghasikan polutan di udara dan pencemaran di perairan yang dapat manjadi faktor utama terjadinya hujan asam. Internet of Things (IoT) yaitu ketika kita menyambungkan sesuatu (things) yang tidak dioperasikan oleh manusia ke internet, IoT bisa membantu masalah tersebut dengan memberikan informasi nilai pH air hujan ke pengguna dengan menggunakan jaringan internet. Arduino Uno adalah board mikrokontroler berbasis ATmega328 (datasheet). Dalam peneletian ini menggunakan sebuah mikrokontroler. Metode R&D (research and development) ini memiliki tahapan-tahapan yang akan menjadi acuan dalam penelitian. Tahapan ini mencakup pembuatan Monitoring pH air hujan serta pembuatan sistem pendeteksi ph air hujan.
Kata Kunci : Arduino Uno, IoT (Internet Of Things), PH air hujan, R&D (Research and Development).
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Choudhuri, K. B. R. 2017. Learn Arduino Prototyping In 10 Days (First). Birmingham Mumbai: Packt Publishing Ltd.
Dubey, S. 2013. Acid Rain-The Major Cause of Pollution: Its Causes, Effects and Solution. Internasional Journal of Scientific Engineering and Technology. Vol. 2, No. 8, 772 – 775.
Fakhruzzaini, M., & Aprilianto, H. 2017. Sistem Otomatisasi Pengontrolan Volume Dan PH Air Pada Hidroponik. Jutisi, 6, 1335–1344.
Mujadin, A., Astharini, D., & Octarina, N. S. (2017). Prototipe Pengendalian pH dan Elektro Konduktivitas Pada Cairan Nutrisi Tanaman Hidroponik. Jurnal AL AZHAR INDONESIA SERI SAINS DAN TEKNOLOGI, 4(1), 2–7.
R. Hafid Hardyanto. 2017. Konsep Internet Of Things Pada Pembelajaran Berbasis Web. Jurnal Dinamika Informatika. Volume 6. No 1.
Republik Indonesia. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Rozaq, I. A., Yulita, N., Setyaningsih, D., & Kunci, K. (2018). Karakterisasi dan kalibarasi sensor ph menggunakan arduino uno, 244–247.
Sudalma dan Purwanto. 2012. Analisis Sifat Hujan Asam di Kota Semarang. Prosiding Seminar Nasional Pengolahan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, Semarang.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian dan Pengembangan (Research and Development/R&D). Bandung: Alfabeta.
Yudhaniristo, Anggraini, N., dan Fahrianto, F. 2015. "Kualitas Udara Secara Online dan Periodik Berbasis Arduino (Studi Kasus: Batan PUSPIPTEK Serpong)". Jurnal Teknik Informatika. Vol. 8, No. 1, pp. 31–38.
DOI: http://dx.doi.org/10.51530/jutekin.v10i1.562
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Rizal Ardiyansyah, Syahid Abdullah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.